Bagaimana Cara Memuji Anak dengan Bijaksana? - Adaptive Parenting & Counseling

Bagaimana Cara Memuji Anak dengan Bijaksana?

Tahukah Anda kalau cara Anda memuji anak ternyata berpengaruh pada pola berpikir dan belief system-nya? Dan tergantung cara kita memuji anak, bisa berpengaruh positif atau malah negatif pada diri dan / atau masa depannya…

Kebanyakan dari ortu biasanya memuji kecerdasan anak, bukan usahanya.

“Wah kamu pinter ya bisa lancar ngerjainnya! Bunda bangga nih.”

“Pinter ya anak mama nilainya 100.”

Intensi orang tua memang baik. Tapi ternyata… cara memuji ini tidak baik untuk anak.

What you praise defines what your child perceives success to be (Medina, 2010).”

“Apa yang Anda puji mendefinisikan apa yang anak Anda anggap sebagai sukses (Medina, 2010).”

Kenapa tidak baik?

Karena lama kelamaan anak bisa menganggap dia tidak perlu melakukan usaha untuk bisa mendapatkan hasil yang baik!

Lalu bagaimana jika suatu ketika anak membuat kesalahan dan tidak mendapatkan hasil yang baik, atau gagal?

Anak jadi tidak tahu apa perlu dilakukan ketika dirinya gagal. Anak jadi tidak mengerti bahwa kesalahan atau kegagalan adalah kesempatan untuk memperbaiki dan mengembangkan dirinya.

Jadi bagaimana cara memuji yang lebih bijaksana?

Mari kita puji usaha anak.

“Wah kamu dengerin bu guru di kelas dan rajin belajar, makanya gak heran kamu bisa! Mommy bangga banget!”

“Bunda bangga sama kamu. Kamu pasti rajin banget belajarnya.”

Dengan begitu anak akan mempunyai mindset untuk berusaha dan berkembang lebih baik. Anak juga akan menganggap kesalahan atau kegagalan sebagai masalah untuk ditemukan solusinya, dan tidak stuck memikirkan kesalahan tersebut.

Anda juga mau mulai memuji usaha anak Anda?

Aldian Prakoso

Click Here to Leave a Comment Below