Cerita Realita: Seorang Mommy yang OCD karena Toilet Training yang Terlalu Dini
Seorang mommy tidak bisa melihat ruang yang ‘kotor’ dan ‘berantakan’. Dia kompulsif dan tidak tahan untuk langsung bersih-bersih dan beres-beres.
Dan sewaktu mengepel dia tidak bisa pakai tongkat pel super mop atau magic mop. Tidak bersih menurutnya. Sehingga dia selalu pakai kain pel lantai.
Dia juga tidak bisa pipis selain di toilet di rumahnya. Kalau bepergian, dia hanya bisa pakai toilet yang benar-benar bersih seperti toilet hotel bintang lima. Itu pun gak nyaman rasanya.
Kalau toilet lain seperti di mall, biarpun bersih, dia gak bisa. Kalau dipaksa, dia bisa muntah.
Ternyata sejak umur 1 tahun dia sudah toilet training 😱 Ini terlalu dini, yang membuatnya jadi kompulsif.
Toilet training pada dasarnya tidak boleh dilakukan terlalu awal atau pun terlambat. Biasanya di kisaran usia anak 2.5 – 3 tahun, tergantung kesiapan anak tersebut.
Jika terlalu awal bisa menyebabkan compulsiveness, sedangkan jika terlambat bisa membuat anak sulit untuk mandiri.
Bagaimana yang tepat?
Bagaimana pola asuh yang sesuai untuk anak Anda untuk menghindari dampak negatif pada psikisnya?
Yuk ikut Webinar Adaptive Parenting!
Anda punya gejala kompulsif ataupun obsesif?
Mungkin saya bisa bantu.
Silahkan gratis konsultasi 1 jam. No obligation whatsoever.
Thanks!
Aldian Prakoso
- Tahukah Anda? Inner Child Tidak Akan Hilang Setelah Diterapi - January 14, 2023
- Cerita Realita: Seorang Wanita Karier yang 3x Putus Cinta dan Susah Move-On - December 6, 2022
- Cerita Realita: Seorang Mommy yang Mogok ke Dokter karena Disuruh Berhenti Merokok oleh Dokternya - November 29, 2022