Cerita Realita: Seorang Mommy yang Belum Pernah Orgasme Selama 12 Tahun Pernikahannya
Seorang mommy sudah menikah 12 tahun dan punya 2 anak. Anak yang besar sudah SD dan yang kecil masih TK. Relasinya dengan suaminya juga baik. Tidak ada kekerasan dalam rumah tangganya.
Namun mommy ini sama sekali belum pernah orgasme selama pernikahannya. Padahal rutin berhubungan seks dengan suaminya.
Sudah periksa ke dokter dan tidak ada gangguan fisik. Semuanya normal. Jadi nampaknya karena masalah psikis.
Dan dari penelusuran di sesi-sesi terapi, somehow mommy ini teringat pernah diikat oleh ortunya di ranjangnya. Tangan dan kakinya diikat ke tiap ujung ranjang seperti huruf X.
Ya, diikat karena ortunya melihatnya memegang-megang area vaginanya. Ortunya mengganggap tabu bagi seseorang apalagi wanita untuk memegang alat kelaminnya. Waktu itu dia berumur 4 tahunan.
Peristiwa ini membuatnya trauma. Dan setiap kali berhubungan seks dengan suaminya, dia teringat akan peristiwa ini tanpa disadarinya.
Phallic Stage
Menurut Sigmund Freud, salah satu bapak psikologi dunia, ada 5 tahap perkembangan psikoseksual anak. Salah satunya adalah phallic stage.
Phallic stage ini terjadi pada saat berumur 3 – 6 tahun. Anak pada usia ini punya ketertarikan kepada alat kelaminnya. Mereka suka mengamati dan memegang-megang alat kelamin mereka.
Jadi normal bagi anak usia 3 – 6 tahun untuk menyentuh alat kelamin mereka. Karena ini memang adalah bagian dari fase pertumbuhan mereka.
Sayangnya tidak semua ortu tahu akan hal ini. Dan bahkan ada yang mengganggap tabu untuk memegang alat kelamin, seperti ortu mommy ini.
Bagaimana jika seandainya hal ini terjadi pada anak Anda? Bagaimana perasaan Anda?
Tahukah Anda Salah Pola Asuh Bisa Menyebabkan Adiksi, OCD, Ketergantungan, Toxic Relationship, Susah Jodoh, Masalah Seks, dan Bahkan LGBT?
⚠️Apakah Anda yakin pola asuh anak Anda sudah benar?
Thanks!
Aldian Prakoso
NB: Apakah Anda punya masalah seks atau susah orgasme? Mungkin saya bisa bantu. Silahkan gratis konsultasi 60 menit. No obligation whatsoever.
Dalam perjalanan saya memproses diri dan bertransformasi, saya menyadari jika parenting bukan hanya bagi ortu yang ingin parenting yang sesuai untuk anak mereka saja, namun juga bagi ortu yang ingin mem-parenting kembali diri dan Inner Child mereka serta relasi dengan pasangan mereka.
Karena itu misi dan passion saya adalah clarity & transformation for better parenting, yaitu memberikan clarity (kejelasan) tentang parenting kepada ortu, sehingga semoga ortu tergugah untuk bertransformasi sehingga bisa melakukan parenting yang lebih baik.
Jika Anda ingin konsultasi dengan saya, silahkan daftar di sini.
Thank you!
- ANAK TERLAMBAT BICARA?Bisa Jadi Inilah Salah Satu Penyebabnya… - September 22, 2023
- MENGKRITIK Anak & Pasangan = MENGKRITIK Diri Sendiri?? - September 20, 2023
- Memang Perlu MENGHIPNOSIS ANAK Agar Fokus & Teliti Saat Ujian? - September 18, 2023
